KHUSNUDZON atau BAIK SANGKA

Dunia adalah apa yang kita lihat, kita pikirkan, dan kita anggap. Cara pandang kita menciptakan dunia kita. Kalau kita menganggap hidup ini susah, sempit, payah, keras dan sangkaan negatif lain maka begitulah yang selanjutnya terjadi dalam hidup kita.
Kalau kita mengira banyak orang tidak cerdas, munafik, kolot, dan korup, atau lebih buruk lagi merasa orang-orang membenci kita, maka hidup kita seketika dikelilingi orang-orang buruk tadi. Demikianlah, pikiran menarik kejadian.

Begitupun sebaliknya. Kita anggap setiap orang baik, anggap hidup  karunia Allah tida tara maka tiba-tiba kita jadi bahagia.  Sekalipun bahaya mengelilingi. Intinya kita perlu selalu berpikir positif, ambil terus sisi baik (hikmah). Ini akan hasilkan 3 kebajikan.

1. Pikiran, hati, jiwa menjadi selalu riang gembira seperti anak anak yang belum bisa melihat keburukan (anane bungah).
2. Hari-hari kita tidak direpoti pikiran dan sangkaan remeh temeh.
3. Keburukan orang, lingkungan, bahkan jalan hidup yang sebelumnya menimpa kita –ini ajaibnya! — akan berubah menjadi baik dengan sendirinya kalau sangkaan kita baik pada dunia, pada hidup, dan pada Tuhan  Allah SWT, Dzat yang harus selalu kita sucikan (tasbih – subhanalloh) dari sangka buruk kita.

Rejodani 16 okt 2013